Kecamatan Wedarijaksa, merupakan salah satu dari 21 wilayah administratif di bawah Kabupaten Pati yang mempunyai tugas melaksanakan koordinasi penyelenggaraan pemerintahan, pelayanan publik dan pemberdayaan masyarakat desa di wilayah Kecamatan Wedarijaksa.
Pasca pandemi virus Corona menjadikan manusia sebagai masyarakat tanpa kontak (contactless society), dimana masyarakat bersandar kepada teknologi dan meminimalisir interaksi langsung karena terbiasa selama pandemi berlangsung.
Kebutuhan masyarakat akan informasi dan kemudahan birokrasi menjadi hal yang selalu menjadi perhatian. Kepuasan masyarakat akan pelayanan barang atau jasa publik yang didapatkan dari suatu institusi atau penyelenggara pelayanan publik, akan terwujud melalui e-Government. Penerapan e-Government berupa teknologi informasi pada lembaga pemerintahan merupakan upaya untuk merevitalisasi pelaksanaan tugas dan fungsi administrasi publik dalam pengelolaan kebijakan ataupun dalam pemberian pelayanan sebagai responsi atas perubahan lingkungan strategis yang menuntut adanya administrasi publik yang efisien, efektif, transparan, dan akuntabel.
Kecamatan Wedarijaksa sebagai pemangku wilayah yang membawahi kelurahan/desa, sebagai perpanjangan tangan Bupati dapat melayani, mengayomi masyarakat dan memberikan kemudahan komunikasi, baik masyarakat dengan Kecamatan Wedarijaksa atau dari pemerintah desa ke kacamatan dan/atau sebagai penghubung masyarakat dengan institusi yang ada di kabupaten.
Bagaimana kinerja Kecamatan Wedarijaksa dapat melayani masyarakat dengan baik, efektif dan efisien?
Minimnya informasi yang diperolah masyarakat dari Kecamatan Wedarijaksa dan diberlakukannya kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) saat pandemi Corona, menuntut Kecamatan Wedarijaksa melakukan inovasi dengan optimalisasi sarana dan prasarana yang tersedia dengan dukungan sumberdaya manusia dan teknologi yang dikuasai. Meskipun masih ada masyarakat usia lansia atau masyarakat dengan kriteria berkebutuhan khusus yang terkendala dengan penerapan pelayanan berbasis teknologi, karena dibutuhkan handphone android akan tetapi dengan kerukunan dan saling menolong pihak keluarga bahkan perangkat desa tidak segan meminjamkan handphone androidnya. SILA SEHARI, dengan bentuk link diharapkan bisa memberikan kemudahan masyarakat dalam hal layanan izin keramaian dan administrasi kependudukan (Kartu Keluarga (KK), Kartu Tanda Penduduk (KTP), pindah domisili dan ahli waris), sebab masyarakat dituntut untuk melengkapi dokumen yang menjadi syarat layanan akan diproses, cukup dari rumah.
"https://linktr.ee/sila_sehari"